Teluk Bintuni, Beritakasuari.com – Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menegaskan bahwa dalam 100 hari pertama kepemimpinannya, ia akan memprioritaskan evaluasi kinerja organisasi perangkat daerah (OPD), peningkatan disiplin aparatur sipil negara (ASN), serta percepatan pembangunan daerah.
Pernyataan tersebut disampaikan saat apel gabungan perdana ASN di Kantor Bupati Bintuni, Distrik Manimeri, pada Senin (10/03/2025). Dalam kesempatan itu, Yohanis menekankan bahwa pembenahan internal pemerintahan menjadi langkah awal dalam mewujudkan visi pembangunan lima tahun ke depan.
Menurut Yohanis, kedisiplinan ASN menjadi kunci utama dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ia meminta para pimpinan OPD untuk memberikan pembinaan yang lebih intensif kepada pegawai agar mereka dapat menjalankan tugasnya secara profesional.
Selain itu, evaluasi menyeluruh terhadap OPD juga menjadi agenda utama, termasuk pendataan organisasi, pengisian jabatan yang masih kosong, serta penyesuaian kebijakan pembangunan melalui perubahan RKPD dan APBD 2025.
Pemerintah juga akan menyoroti persoalan infrastruktur dasar, terutama akses telekomunikasi dan jaringan internet, yang masih menjadi kendala di beberapa wilayah. Sementara itu, dalam rangka reformasi birokrasi, sistem tambahan penghasilan pegawai (TPP) berbasis kinerja elektronik akan mulai diterapkan untuk meningkatkan kesejahteraan ASN.
Berbagai tantangan seperti kemiskinan, stunting, pengangguran, serta kesenjangan infrastruktur menjadi perhatian utama. Yohanis menegaskan bahwa sektor pendidikan dan kesehatan akan menjadi prioritas guna menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Bupati juga mengingatkan seluruh OPD untuk segera menyerahkan laporan keuangan tahun anggaran 2024 kepada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Saat ini, tim BPK RI Perwakilan Papua Barat tengah melakukan audit selama 24 hari, sejak 17 Februari hingga 13 Maret 2025.
Ia berharap laporan keuangan daerah tahun 2024 dapat meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), setelah sebelumnya hanya memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) pada tahun 2023.
Sebagai penutup, Yohanis mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk ASN, DPRD, BUMN, BUMD, serta tokoh masyarakat, untuk bersinergi dalam membangun Teluk Bintuni yang lebih maju, inovatif, dan sejahtera.
