Kaimana, Beritakasuari.com – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Kaimana memastikan kehadiran Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau, dalam acara puncak perayaan Natal Akbar yang akan digelar di Kampung Lobo, Selasa (16/12/2025). Kepastian tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD KNPI Kabupaten Kaimana, Fatamsyah Furu, sebagai bagian dari rangkaian persiapan kegiatan keagamaan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Menurut Fatamsyah, Wakil Gubernur Papua Barat Daya dijadwalkan tiba di Kabupaten Kaimana pada Selasa pagi menggunakan maskapai Wings Air. Setibanya di Kaimana, rombongan akan langsung melanjutkan perjalanan menuju Kampung Lobo untuk menghadiri agenda Natal Akbar yang digagas KNPI setempat.
“Wakil Gubernur dijadwalkan tiba di Kaimana menggunakan maskapai Wings Air pada Selasa, 16 Desember 2025, kemudian langsung menuju Kampung Lobo untuk menghadiri Natal Akbar,” ujar Fatamsyah, Senin (15/12/2025).
Ia menjelaskan bahwa informasi tersebut bukan sekadar rencana internal, melainkan telah dikonfirmasi secara resmi oleh pihak protokoler Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya. Koordinasi antara KNPI Kaimana dan pemerintah provinsi disebut telah berjalan dengan baik guna memastikan kelancaran agenda tersebut.
“Kami sudah menerima konfirmasi dari pihak protokoler Pemprov Papua Barat Daya bahwa besok pagi Bapak Wakil Gubernur akan bertolak ke Kabupaten Kaimana dan selanjutnya menuju Kampung Lobo,” katanya.
Lebih lanjut, Fatamsyah mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya generasi muda, untuk bersama-sama mendukung dan menyukseskan perayaan Natal Akbar tersebut. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya bersifat seremonial, tetapi juga menjadi momentum penguatan nilai iman, kebersamaan, dan pengharapan di tengah kehidupan bermasyarakat.
“Mari kita bersama-sama menyukseskan Natal Akbar di Kampung Lobo. Pelayanan yang tulus kepada Tuhan akan melahirkan masyarakat yang kuat dalam iman dan pengharapan,” ujarnya.
Perayaan Natal Akbar KNPI Kabupaten Kaimana diharapkan menjadi ruang kebersamaan yang mempererat persaudaraan, sekaligus menunjukkan peran aktif pemuda dalam menjaga harmoni sosial dan nilai-nilai keagamaan di Papua Barat Daya.
