Ankara, Beritakasuari.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melangsungkan pertemuan bilateral terbatas (tête-à-tête) dengan Presiden Republik Turkiye, Recep Tayyip Erdoğan, pada Kamis, 10 April 2025, bertempat di Istana Kepresidenan Turkiye, Ankara. Pertemuan ini merupakan bagian penting dari agenda kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Turkiye.
Dalam suasana yang akrab dan penuh semangat persahabatan, kedua kepala negara membahas sejumlah agenda strategis untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Turkiye, khususnya di sektor ekonomi, perdagangan, investasi, industri pertahanan, energi, kesehatan, dan infrastruktur.
Tak hanya membahas kerja sama konkret, keduanya juga menukar pandangan mengenai dinamika geopolitik regional dan global, serta menegaskan komitmen bersama untuk berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan perdamaian dunia. Indonesia dan Turkiye menegaskan kembali posisi mereka sebagai mitra strategis dalam kerangka Global South, dan pentingnya kerja sama antar negara berkembang.
Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Turkiye, sekaligus menunjukkan keseriusan kedua negara dalam memperluas kemitraan strategis ke tingkat yang lebih substantif di berbagai forum, baik bilateral maupun multilateral.
Mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, yang juga turut serta dalam memfasilitasi dialog strategis antara kedua negara.
