Manokwari, Beritakasuari.com – Papua Barat dikenal sebagai salah satu provinsi dengan tingkat toleransi yang sangat tinggi di Indonesia. Nilai toleransi ini menjadi fondasi utama dalam menjaga keharmonisan dan kebersamaan di tengah masyarakat yang beragam.
Hal tersebut disampaikan oleh Drs. Mohammad Lakotani usai melaksanakan salat Idulfitri di Lapangan Kodim 1801 Manokwari, Senin (31/3/2024). Dalam keterangannya, ia menekankan bahwa toleransi adalah aset berharga yang harus terus dijaga dan diperkuat demi menciptakan kehidupan sosial yang damai dan harmonis di Papua Barat.
“Toleransi adalah modal utama yang perlu kita rawat dan jaga. Harmoni antar seluruh umat manusia di provinsi Papua Barat harus senantiasa dipertahankan,” ujar Mohammad Lakotani.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti pentingnya peran para pemimpin daerah, mulai dari Gubernur hingga Bupati, dalam menjadi contoh nyata dalam menjaga toleransi dan persatuan.
“Keteladanan yang ditunjukkan oleh pemimpin di daerah ini harus menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat. Jika para pemimpin mampu menerapkan sikap toleransi dan keharmonisan dalam kepemimpinan mereka, maka masyarakat pun akan mengikuti jejak yang sama,” tambahnya.
Papua Barat selama ini dikenal sebagai wilayah yang mampu mempertahankan nilai-nilai keberagaman dalam kehidupan sosial dan budaya. Penduduk dari berbagai latar belakang suku, agama, dan budaya hidup berdampingan dengan penuh rasa saling menghormati.
