Jayapura, Beritakasuari.com – Pemerintah Kota Jayapura bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di tiga sekolah dasar dan satu PAUD/TK di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, pada Selasa (18/3/2025).
Peluncuran program ini dimulai di PAUD/TK Juru Selamat Kotaraja, kemudian dilanjutkan ke SD Inpres Kotaraja, SD Negeri Kota Jayapura, dan terakhir di SD VIM 1 Kotaraja. Sebanyak 1.912 siswa menerima manfaat dari program ini dalam tahap awal pelaksanaannya.
Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, menegaskan bahwa program MBG merupakan inisiatif nasional yang harus didukung oleh seluruh pihak di wilayahnya.
“Program ini sudah menjadi bagian dari kebijakan nasional dan harus dijalankan selama lima tahun ke depan. Oleh karena itu, saya meminta agar tidak ada pihak yang menolak atau menghambat pelaksanaannya,” tegas Rollo saat acara peluncuran di SD VIM 1 Kotaraja.
Rollo menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari inisiatif Presiden dalam meningkatkan pemenuhan gizi anak sekolah. Pada tahap awal pelaksanaan, MBG diberikan dalam bentuk menu kering, terdiri dari telur, biskuit, jeruk, dan susu kemasan.
“Karena masih dalam suasana Ramadan, maka MBG diberikan dalam bentuk makanan kering yang bisa dibawa pulang. Setelah bulan Ramadan, kami akan mulai menyediakan makanan lengkap berupa nasi dan lauk,” tambahnya.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Papua, Nur Fitra Darni Darwis, menyampaikan bahwa siswa sangat antusias menerima MBG.
“Respon siswa luar biasa. Ini menunjukkan bahwa program ini benar-benar bermanfaat dan diterima dengan baik,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa mulai April 2025, MBG akan mulai diberikan dalam bentuk makanan lengkap seperti nasi, lauk, ikan, dan menu bergizi lainnya.
“Tahap awal ini masih menu ringan, namun ke depannya akan diberikan secara bertahap dengan menu yang lebih bervariasi untuk memenuhi kebutuhan gizi siswa,” jelas Nur Fitra.
Pelaksanaan program MBG di Kota Jayapura diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan gizi anak-anak serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka secara optimal.