Manokwari, Beritakasuari.com – Wakil Gubernur (Wagub) Papua Barat, Mohamad Lakotani, menyoroti lambannya penyelesaian proyek pembangunan gapura di depan kompleks perkantoran gubernur yang hingga kini masih terbengkalai. Proyek tersebut telah berjalan lebih dari satu tahun tanpa kejelasan penyelesaiannya.
Dalam apel gabungan yang digelar di Kantor Gubernur Papua Barat pada Senin (17/3/2025), Lakotani secara tegas menyampaikan kekecewaannya. Ia mempertanyakan kendala yang menyebabkan proyek tersebut tak kunjung rampung.
“Itu gapura yang dibangun di perempatan jalan depan penjagaan, masalahnya apa hingga sudah satu tahun lebih, tapi belum juga selesai?” ujarnya dengan nada serius.
Ia meminta pihak terkait segera memberikan laporan mengenai hambatan yang dihadapi dalam proses pembangunan. Menurutnya, keterlambatan proyek ini bukan hanya mencerminkan ketidakefisienan dalam birokrasi, tetapi juga menjadi perhatian publik yang dapat berdampak pada citra pemerintahan daerah.
Lebih jauh, Lakotani menekankan pentingnya penyelesaian masalah internal di lingkungan pemerintahan sebelum membahas pelayanan kepada masyarakat.
“Jika kita belum menyelesaikan hal-hal internal dari dalam sini, bagaimana kita bisa menyelesaikan permasalahan di lingkungan masyarakat?” katanya.
Selain menyoroti proyek mangkrak, Wagub juga mengingatkan seluruh jajaran untuk merawat fasilitas kantor gubernur dengan baik agar dapat digunakan secara optimal dalam mendukung pelayanan publik.
“Perkantoran gubernur ini sudah dibangun megah di lokasi strategis dengan pemandangan yang indah. Tentunya ini menjadi kebanggaan bagi kita yang bekerja di sini. Jika ada tamu yang datang, mereka akan melihat kantor ini sebagai representasi dari pemerintahan yang profesional. Maka, kita wajib menjaga dan memanfaatkannya dengan maksimal,” tegasnya.
Pernyataan Wagub ini menjadi pengingat bagi seluruh aparatur pemerintahan untuk lebih bertanggung jawab dalam mengelola proyek infrastruktur dan memastikan pelayanan publik berjalan secara efektif.