Manokwari, Beritakasuari.com – Ketua TP PKK Papua Barat yang baru, Juliana A. Kiriweno, tegaskan komitmen untuk lanjutkan program prioritas pemberdayaan keluarga. Pernyataan ini ia sampaikan dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di Aula TP PKK Papua Barat pada Senin (17/3/2025).
Juliana menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanah sebagai Ketua TP PKK Papua Barat dan menargetkan percepatan sertijab di tingkat kabupaten agar seluruh program PKK dapat segera berjalan secara optimal.
“Setelah sertijab ini, kami akan membahas persiapan serah terima jabatan di kabupaten-kabupaten agar program bisa segera dilaksanakan,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya agar program PKK dapat berjalan efektif dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
PKK Berperan dalam Penurunan Stunting dan Ketahanan Keluarga
Penjabat Ketua TP PKK sebelumnya, Sitti Mardiana Temongmere, menyampaikan sejumlah pencapaian selama masa kepemimpinannya. Salah satu fokus utama PKK selama ini adalah penurunan angka stunting serta penguatan ketahanan keluarga dalam menghadapi bencana.
“Banyak program yang telah kami jalankan, terutama dalam pemberdayaan masyarakat dan menurunkan angka stunting melalui kader-kader PKK,” ungkap Sitti.
Sementara itu, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, yang turut hadir dalam acara tersebut, menekankan bahwa PKK memiliki peran strategis dalam membina keluarga, terutama kaum ibu, agar dapat berkontribusi lebih luas dalam pembangunan daerah.
“PKK bekerja sepanjang waktu dalam rumah tangga, mulai dari mendidik anak hingga mendukung kesejahteraan keluarga. Peran ibu sangat penting dalam membentuk lingkungan yang lebih baik,” jelasnya.
Gubernur juga mengapresiasi kepemimpinan TP PKK sebelumnya yang telah berperan aktif dalam berbagai program. Ia berharap kepemimpinan baru segera menyusun tim kerja dan merancang program yang selaras dengan arahan pusat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas.