Jayapura, Beritakasuari.com – Matius Fakhiri, calon Gubernur Papua nomor urut 2, menekankan pentingnya menjaga ketenangan dan tidak terpengaruh provokasi pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua. Ia menegaskan, pengumuman resmi dari KPU adalah satu-satunya rujukan sah mengenai hasil akhir pemilu. Usai mencoblos dan meninjau beberapa TPS di Jayapura, Fakhiri mengajak seluruh pendukungnya untuk bersikap dewasa dalam menyikapi proses demokrasi yang sedang berjalan.
“Jangan sampai kita melakukan hal-hal yang tidak patut. Kita tetap jaga TPS hingga proses selesai dan menanti hasil resmi dari KPU. Itu yang paling penting,” ujar Fakhiri.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa menjaga kedamaian dan persatuan merupakan fondasi demokrasi sejati. Euforia berlebihan atau konflik hanya akan merusak kepercayaan publik terhadap proses politik yang sehat.
Ia juga menegaskan bahwa kemenangan bukan hanya soal perolehan suara, tetapi bagaimana seluruh elemen masyarakat menunjukkan kedewasaan politik. “Papua adalah rumah kita bersama. Demokrasi harus dijalani dengan martabat, untuk masa depan yang lebih damai dan sejahtera,” tutupnya.