Pegunungan Arfak, Beritakasuari.com – Dalam kunjungan kemanusiaan ke lokasi bencana di Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyerahkan 100 paket bahan pokok kepada warga terdampak banjir bandang dan tanah longsor, Jumat (23/5/2025).
Bantuan tersebut diberikan langsung sebagai bentuk kepedulian pemerintah provinsi serta dorongan moral bagi masyarakat yang turut mendukung upaya pencarian korban.
“Penyerahan bantuan ini diharapkan meringankan beban warga dan mendorong partisipasi masyarakat dalam mendukung kerja keras tim pencari korban,” ujar Dominggus.
Tragedi longsor yang terjadi telah menewaskan 20 orang. Sejumlah 96 personel gabungan dari berbagai instansi diterjunkan untuk melakukan pencarian di area Kali Meyof, Kampung Jim.
Operasi tersebut berhasil mengevakuasi 15 dari 19 korban yang sempat dinyatakan hilang, sementara empat lainnya masih dalam proses pencarian.
Kepala Basarnas Manokwari, Yefri Sabaruddin, menyampaikan bahwa pencarian dilakukan melalui pembagian tugas dalam empat tim: dua tim pencarian, satu tim evakuasi, dan satu tim pemantau cuaca. Semua korban yang telah ditemukan langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Papua Barat untuk keperluan identifikasi.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, mengapresiasi dedikasi para personel gabungan dari Polri, TNI, Basarnas, dan BPBD yang terus bekerja keras di medan berat. Ia juga meminta doa masyarakat agar pencarian empat korban yang tersisa dapat segera diselesaikan dengan aman.
“Kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada seluruh tim gabungan atas dedikasi dan kerja tanpa kenal lelah dalam operasi kemanusiaan ini,” tutur Ignatius.
Kegiatan Gubernur serta operasi gabungan ini mencerminkan komitmen bersama dalam penanganan darurat bencana serta pemulihan kondisi sosial masyarakat terdampak secara menyeluruh.
