Raja Ampat, Beritakasuari.com – Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam, menegaskan bahwa pelatihan dasar (Latsar) bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tidak boleh dipandang sekadar seremonial. Ia menekankan bahwa pembentukan karakter, integritas, dan profesionalisme adalah tujuan utama dari proses ini.
Pesan tersebut disampaikan melalui sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Setda Raja Ampat, Ferdinand Rumsowek, saat membuka Latsar CPNS Formasi 2021 dan 2024 di halaman kantor BKPSDM Raja Ampat, Senin (25/8/2025).
Acara pembukaan turut dihadiri oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN), Muhammad Taufiq, DEA, serta Sekretaris Utama LAN, Andi Taufik. Kehadiran pejabat LAN ini dinilai menjadi motivasi tambahan dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya aparatur di daerah.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa Latsar merupakan fondasi utama dalam membentuk CPNS menjadi abdi negara dan abdi masyarakat.
“Pelatihan ini adalah langkah awal untuk menanamkan nilai dasar ASN, memperkuat integritas, serta membangun etika kerja yang profesional. Harapan kami, seluruh peserta mengikuti dengan sungguh-sungguh, penuh disiplin, dan semangat, sehingga mampu menjadi aparatur berkompeten yang siap melayani masyarakat Raja Ampat maupun bangsa Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, Bupati juga mengingatkan bahwa CPNS hasil formasi 2021 dan 2024 harus mampu menjadi motor penggerak birokrasi yang adaptif, modern, dan berorientasi pada pelayanan publik. Dengan demikian, keberadaan mereka diharapkan membawa perubahan positif bagi tata kelola pemerintahan di Raja Ampat.
Dengan penyelenggaraan Latsar ini, Pemerintah Kabupaten Raja Ampat menunjukkan komitmennya dalam membentuk aparatur sipil negara yang profesional, berintegritas, serta siap mengemban amanah pelayanan masyarakat secara optimal.
