Fakfak,Beritakasuari.com – Pemerintah Kabupaten Fakfak memastikan bahwa peresmian Pasar Rakyat baru akan dilangsungkan pada awal Juni 2025, setelah mengalami penjadwalan ulang. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Fakfak, Mohjak Rengen.
Semula, peresmian direncanakan pada bulan Mei. Namun, karena agenda dinas Bupati Fakfak ke Manokwari guna menandatangani berita acara penyerahan proyek dari Pemerintah Provinsi Papua Barat, jadwal tersebut mengalami penyesuaian.
“Setelah penandatanganan, Bupati juga dijadwalkan ke Jakarta untuk bertemu sejumlah pejabat di kementerian, termasuk Kementerian Perdagangan. Kami berharap kehadiran pihak pusat akan memberikan makna lebih dalam acara peresmian nanti,” ujar Mohjak.
Proyek pembangunan pasar ini merupakan inisiatif dari Pemerintah Provinsi Papua Barat, sementara Pemerintah Kabupaten Fakfak bertindak sebagai penerima manfaat. Serah terima simbolis antara kedua pihak akan dilaksanakan bertepatan dengan peresmian pasar tersebut.
Pasar rakyat baru ini diproyeksikan sebagai sentra aktivitas ekonomi masyarakat, dengan kapasitas yang cukup untuk menampung berbagai jenis pedagang, termasuk pedagang kaki lima yang akan direlokasi secara bertahap. Pemerintah daerah juga tengah menyiapkan sistem zonasi dagangan, agar lingkungan pasar lebih tertata dan nyaman.
“Setiap sektor dagangan akan ditempatkan secara tematik, misalnya untuk sembako, makanan jadi, sayuran, hingga pakaian. Kami berkomitmen menyediakan fasilitas yang layak dan sesuai standar,” jelas Mohjak.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa proses relokasi akan dilaksanakan dengan pendekatan persuasif dan tidak represif.
“Kami tidak ingin mematikan usaha rakyat. Justru sebaliknya, pasar ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Inilah bentuk nyata komitmen pemerintah: Pasar rakyat yang benar-benar untuk rakyat,” pungkasnya.
