Manokwari, Beritakasuari.com Pemerintah Kabupaten Manokwari menunjukkan keseriusan dalam upaya memperoleh Program Strategis Nasional (PSN) dengan mempersiapkan berbagai aspek pendukung. Langkah ini mendapat apresiasi dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kepala Subdirektorat Wilayah III Direktorat Perumahan dan Kawasan Permukiman, M. Rizat Abidin, mengonfirmasi bahwa Manokwari termasuk daerah terdepan di kawasan Indonesia Timur dalam hal kesiapan dokumen dan lahan untuk mendukung program tersebut, khususnya untuk pelaksanaan pada tahun 2026.
Salah satu inisiatif utama yang menjadi sorotan adalah pembangunan Pusat Layanan UMKM Terpadu. Pemerintah daerah telah menyiapkan lahan seluas tiga hektar sebagai lokasi strategis untuk fasilitas ini. Sebagai bagian dari tahapan perencanaan, dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) sedang dalam proses penyusunan, guna memastikan pembangunan berjalan sesuai prinsip keberlanjutan.
Selain lahan dan dokumen lingkungan, Pemkab juga tengah memformulasikan struktur kelembagaan melalui pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang nantinya akan bertanggung jawab atas operasional infrastruktur yang dibangun. UPTD ini diharapkan dapat menghasilkan pendapatan untuk mendukung kegiatan perawatan serta pengelolaan fasilitas, termasuk aspek kebersihan.
Pusat Layanan UMKM ini dirancang tidak hanya sebagai wadah pemberdayaan pelaku usaha lokal, tetapi juga sebagai bagian dari pengembangan ekonomi berbasis masyarakat. Fasilitas tersebut akan terkoneksi dengan wilayah strategis lainnya, termasuk kawasan wisata Pulau Mansinam dan destinasi unggulan lainnya, menjadikannya bagian integral dari perencanaan pembangunan terpadu di Manokwari. Dengan langkah proaktif ini, Manokwari mempertegas posisinya sebagai daerah yang progresif dan siap menyambut program nasional berbasis kerakyatan.