25.9 C
Manokwari
Saturday, April 26, 2025

162 Calon Jemaah Haji Manokwari Dipastikan Aktif JKN, Jaminan Perlindungan Selama Ibadah

Must read

Manokwari, Beritakasuari.comSebanyak 162 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Manokwari, Papua Barat, telah dinyatakan aktif dalam kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kepastian ini merupakan tindak lanjut atas Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang optimalisasi program JKN yang menjadikan keaktifan peserta sebagai syarat pendukung dalam pelaksanaan ibadah haji 2025.

Ria Pasauran, Kepala Bagian Mutu Layanan Kepesertaan BPJS Kesehatan Manokwari, menjelaskan bahwa dengan status aktif JKN, seluruh jemaah akan mendapat jaminan perlindungan kesehatan selama proses ibadah haji, baik menjelang keberangkatan, di Tanah Suci, maupun saat pemulangan.

“Status aktif JKN bukan hanya formalitas administratif, melainkan perlindungan nyata bagi jemaah. Kami ingin jemaah bisa beribadah dengan tenang tanpa kekhawatiran soal pembiayaan layanan kesehatan,” ujar Ria, Kamis (24/4/2025).

Selain perlindungan medis, Ria juga mendorong calon jemaah dan petugas haji untuk memanfaatkan aplikasi Mobile JKN. Melalui aplikasi ini, peserta bisa mengakses data riwayat kesehatan pribadi, yang sangat berguna jika dibutuhkan layanan saat berada di luar negeri.

“Ini solusi praktis dan preventif. Mobile JKN membantu peserta untuk tetap terhubung dengan informasi layanan meskipun berada jauh dari Tanah Air,” tambahnya.

Dari sisi pelaksana teknis haji, Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kemenag Manokwari, Abdul Safar Ollong, memastikan pihaknya secara aktif mengimbau CJH untuk memeriksa dan mengaktifkan status JKN masing-masing.

“Jika ditemukan calon jemaah yang belum aktif, kami arahkan segera ke kantor BPJS setempat. Semua ini demi kelancaran proses dan keamanan peserta selama di Arab Saudi,” katanya.

Ia berharap dengan kesiapan ini, seluruh jemaah bisa melaksanakan haji secara khusyuk dan membawa pulang nilai-nilai positif yang berdampak bagi masyarakat di tanah air.

“Kami ingin jemaah kembali ke Indonesia sebagai pribadi yang lebih baik dengan perubahan dalam sikap, tutur kata, dan perilaku sesuai nilai-nilai haji mabrur,” tuturnya.

More articles

Latest article